Jantung Pisang, 5 khasiatnya Untuk Kesehatan dan 3 Cara Memasaknya

Pernah makan jantung pisang Dears? Jika belum pernah harus mencoba untuk memakannya karena selain enak jantung pisang banyak khasiatnya, tapi tentu tidak semua jantung pisang karena banyak juga jantung pisang yang terasa kelat dan sepat serta mudah berwarna hitam jika dimasak kurang enak.

Jenis jantung pisang yang enak untuk dikonsumsi dan tidak pahit antara lain jantung pisang batu, pisang kepok, pisang siam dan pisang klutuk. Masing-masing jenis jantung pisang ini diketahui mempunyai rasa yang gurih dan nikmat sebab memiliki kandungan senyawa protein yang tinggi sehingga mampu untuk mengalahkan rasa pahit dari tanin.

Tapi yang sering kami sekeluarga konsumsi dan mudah dicari di pasar adalah jantung pisang kepok, karena pisang ini banyak di daerah kami.

Jantung pisang dears sangat sering dianjurkan untuk dikonsumsi ibu menyusui agar bisa menghasilkan ASI yang banyak dan  itu benar dan memang saya rasakan, selain itu ada beberapa manfaat jantung pisang terutama untuk kesehatan yaitu

1. Mengurangi nyeri Haid

Jantung pisang bisa mengurangi nyeri haid
serta mencegah pendarahan yang berlebih saat mengalami menstruasi. Hal ini terjadi karena jantung pisang yang di rebus mempunyai kekuatan untuk mengontrol hormon progesteron sehingga akan mengontrol keluarnya darah haid.

2. Menjadi Makanan Alternatif Bagi Penderita Diabetes.

Jantung pisang mempunyai kandungan index glycemic yang rendah sehingga aman dikonsumsi bagi penderita diabetes sebab tidak akan menyebabkan gula darah meloncat tinggi. Selain itu, mengkonsumsi jantung pisang akan dapat membantu kadar gula darah tetap stabil. Dan bisa juga menjadi makanan alternatif yang bisa dikonsumsi rebusannya secara rutin.

3. Menyehatkan saluran pencernaan

Kandungan serat dalam jantung pisang dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan serat harian. Bukan hanya melancarkan sistem pencernaan, tetapi juga menyehatkan saluran cerna. Selain itu kandungan serat dalam jantung pisang dapat memberikan perasaan kenyang lebih lama sehingga dapat mencegah keinginan untuk makan berlebih dan bisa membantu mempertahankan berat badan tetap ideal.

4. Mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke

Kandungan serat dalam jantung pisang dapat membantu untuk mengikat lemak dan kolesterol yang kemudian dikeluarkan melalui feses atau tinja. Apalagi jika diimbangi dengan mengkonsumsi makanan rendah lemak dan kolesterol, tentunya akan membantu kadar kolesterol dalam tubuh tetap normal sehingga mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan stroke.

5. Mencegah Anemia

Jantung pisang mengandung sejumlah zat besi. Mineral ini dibutuhkan dalam produksi sel darah merah. Mengkonsumsinya bersama bahan pangan sumber zat besi akan dapat membantu mencegah terjadinya anemia atau kurang darah yang ditandai dengan tubuh lesu, mudah lelah, pusing, mata berkunang-kunang dan kulit terlihat pucat.

Ada beberapa cara  memasak jantung pisang yang biasa kami lakukan

1. Tumis jantung pisang yang sudah

dibersihkan kemudian tambahkan santan kental, cabai giling, garam, lada dan sedikit jintan untuk aroma sedap.

2. Rebus dengan cara di belah buang kulit luar yang keras, lalu direbus dan jadikan lalap teman makan nasi, jangan lupa sambal terasi.

3. Rebus jantung pisang selama 5 menit hingga setengah matang beri garam sedikit,  tiriskan lalu potong-potong berukuran sedang, panaskan minyak, tumis bumbu bawang merah, putih, irisan cabe merah atau hijau,  hingga harum, masukkan pete, teri, dan jantung pisang, aduk rata.Tuang air dan masukkan gula, garam, kaldu bubuk, dan saos tiram jika ada,  aduk rata, masak hingga mendidih dan bumbu meresap.

Sumber bacaan: harian bernas.com, youtobe.come. hellosehat.com