Pengikut

Sabtu, 24 November 2018

Budaya Antri Yang Dilatih Saat Nyantri Melatih 4 Hal Terpenting Dalam Kehidupan



Kenangan yang paling berkesan saat nyantri di pondok pesantren adalah mengantri, mau makan antri , mau mandi antri , mau mencuci antri , ingin nelpon antri , akan izin keluar antri dan antri-antri yang lainnye. Tapi, Dears, justru kenangan itu menjadi pembiasan yang positif,  karena antri itu tidak ada pelajaran khusus dalam kurikulum pembelajaran, tapi sangat melatih banyak hal dalam keseharian jika sudah berada dalam kehidupan masyarakat. Karena banyak orang dewasa yang masih menyepelekan betapa pentingnya budaya antri. Budaya antri  saat nyantri melatih 4 hal terpenting dalam kehidupan kita.

1. Latihan sabar

Sabar memang harus dilatih, mengapa?  karena sangat berkaitan dengan emosi yang dimiliki seseorang, mengantri salah satu cara melatih kesabaran itu. Saat nyantri di pondok, mau makan harus antri mengambil nasi, ini melatih kesabaran perut yang sedang lapar, tidak boleh menyerobot barisan depan karena semua yang antri juga lapar, akan mandi harus antri, tidak boleh menyerobot, harus sabar karena semua juga akan segera mandi karena takut airnya habis, dan antri-antri yang lainnya. Budaya antri melatih  sabar jika akan mendapat sesuatu yang diinginkan karena harus melalui proses yang panjang dan penuh perjuangan.

2. Latihan Menghargai

Melalui antrian kamu juga diajarkan untuk menghormati hak orang lain. Orang yang berada di depan dalam antrian berarti mereka datang lebih awal. Menerobos antrian sama saja mengambil hak mereka yang sudah datang lebih cepat.

3. Latihan  Malu

Malu jika menyerobot antrian itu memang harus dilatih, malu kalau melanggar  antrian mobil dipersimpangan, itu juga hasil dari latihan antri. Malu terlambat hingga akhirnya antri diposisi paling belakang, dan itu sangat dilatih saat jadi santri. Karena malu itu akhirnya  kamu jadi berusaha untuk menjaga agar tidak melakukan kesalahan-kesalahan.

4. Latihan Disiplin

Budaya antri ini sangat penting untuk melatih kedisiplinan mu, mengapa? Karena dengan antri kamu akan belajar mengatur waktu,  menyesuaikan antara  waktu yang diperlukannya agar tidak terlambat dan dapat antrian yang lebih awal. Dengan antri kamu harus tau konsekwensi jika terlambat dan harus ikut aturan mengantri, tidak boleh menyerobot barisan. Disiplin saat berada di  lampu lalu lintas juga hasil latihan antri, karena banyak orang yang masih kurang mampu mendisiplinkan diri untuk taat lalu lintas.

Betapa penting budaya antri, hingga di negara maju, sekolah-sekolah melatih anak-anak sejak kecil untuk terbiasa antri, jangan sepelekan pembiasaan mengantri, karena itu akan menjadi bekal kehidupan dimasa depan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar