Fenomena kecanduan game on line pada anak-anak sangat menjadi pemikiran kami para pendidik di sekolah. Melihat pagi hari ada anak yang sudah tak sanggup membuka matanya karena mengantuk, penampilan yang lusuh, tidak suka bergaul dengan teman di sekolah, mudah emosi menghadapi teman, itu ciri-ciri anak yang sudah kecanduan game. Hal ini pasti berdampak negatif pada pola belajar, mereka akan sulit berkonsentrasi hingga menurunkan prestasi belajarnya.
Ayah bunda, untuk anak seperti ini apakah bisa berubah? Jawabannya bisa, walau butuh proses dan kesabaran dari kita para orang tua. Ayo mari kita intip 5 cara yang bisa kita lakukan sebagai orang tua untuk anak yang kecanduan game on line sebagai ikhtiar agar mereka bisa kembali menjadi anak-anak kebanggaan kita.
1. Cermati sekecil apapun pola tingkah anak
Ayah bunda perhatian terhadap apa yang anak lakukan diluar atau didalam rumah sangatlah penting. Kita harus tau sekecil apapun perubahan sikap atau tingkah laku yang terjadi dengan mereka, agar kita mudah memberikan masukan atau nasehat agar mereka terhindar dari hal-hal negatif. Kalau mereka memiliki banyak waktu luang setelah pulang dari sekolah, beri mereka kegiatan yang positif, les kesenian atau olah raga atau hal sederhana yang bisa dilakukan bersama ortu di rumah seperti beres-beres rumah, cuci motor bersama dan lain-lain, agar mereka lebih banyak melakukan hal-hal positif dan bermanfaat untuk masa depannya.
2. Buat kesepakatan yang mengandung reward dan funishment
Kesepakan ini memberi pembiasaan pada anak untuk bertanggung jawab atas apa yang mereka lakukan, membatasi mereka bermain game, misalnya hanya diperkenankan untuk memegang HP atau bermain game pada hari-hari yang sudah ditentukan memberi mereka reward jika mereka melakukan sesuai yang diarahkan ortu, jangan sungkan memberikan hadiah pada hal-hal positif yang mereka lakukan. Funishmant penting diberikan jika mereka melanggar bukan dengan cara hukuman fisik tapi bisa dengan cara mengurangi sesuatu yang biasa diberikan.
3. Ajak anak berekriasi atau berlibur bersama
Ayah bunda rekriasi bersama anak-anak ini penting untuk mengurangi keinginan mereka untuk main game, untuk anak yang sudah kecanduan terkadang sulit untuk diajak berekriasi karena mereka merasa tidak menyenangkan. Oleh sebab itu perlu sedikit memberi anak pengertian agar mereka mau ikut bersama. Rekriasi tidak mesti harus jauh ayah bunda, cukup mengajaknya makan di luar rumah, berenang di kolam yang dekat rumah, pergi acara pernikahan keluarga dan lain-lain, yang terpenting waktu bersama anak dibutuhkan untuk menghilangkan keinginan mereka untuk bermain game. Kecanduan game online yang terjadi pada anak bisa saja disebabkan karena kurangnya rasa perhatian orang tua terhadap anak. Mereka akan merasa kesepian sehingga berusaha untuk mencari kesenangan sendiri, dia mencari perhatian dengan memainkan game online.
4. Pelajari dan masuki dunia anak
Banyak dari kita yang hanya melarang saja tanpa mau mengenal terlebih dahulu dunia yang digemari mereka. Dengan memasuki dunia yang mereka sukai kita bisa mendapatkan banyak cara untuk mendekati anak. Jika kita sudah bisa masuk dalam dunia mereka akan terdapat keterikatan dengan sang anak, dan kita bisa dengan mudah mempengaruhi dia saat bermain bersama. Asal jangan sampai ortunya yang ikut kecanduan ya.
5. Jadi teladan yang baik untuk anak
Ini yang terpenting, sebagai orang tua kita harus mampu menjadi teladan yang baik bagi anak, misalnya jangan menggunakam HP untuk main game, saat bersama anak tidak sambil bermain, gunakan waktu-waktu senggang untuk bersama mereka ke tempat-tempat yang baik misalnya membawa mereka shalat jamaah di mesjid, pengajian ke mesjid dan lain-lain, jadilah orang tua sebagai role model atau contoh yang terbaik bagi anaknya.
Ayah bunda, anak adalah amanah, ditangan mereka masa depan bangsa, kita tidak boleh menyerah dan kalah dengan banyak hal yang mempengaruhi. Sabar dan ikhtiar serta berdoa yang terbaik demi masa depan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar